ukiran keagungan cinta dari titian asa, penghanyut titiksenyawa harapan sang penghamba. ketidak berdayaan musqil alam semesta. jadikan hamba seorang dewa,dari sekumpulan binatang jalang,sang penghambat cinta. ntah kapan dan diman saat semua membisu, oleh gertakan menakutkan dari sang dara, belenggu kepedihan dan lelehan air mata jadi simbol ketakutan akan cinta walaupun setiap nadi dan tetesan darah nenuja akan keajaiban cinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar